- (031) 8850366
- admin@mtsn4sda.sch.id
- Senin - Jum'at : 07.00 WIB - 15.30 WIB
MTs Negeri 4 Sidoarjo — Dalam upaya memberikan pemahaman yang benar dan bijak kepada remaja mengenai pernikahan, MTsN 4 Sidoarjo menyelenggarakan kegiatan BRUS (Bimbingan Perkawinan Remaja Usia Sekolah) yang diikuti oleh seluruh siswa-siswi kelas 9. Acara ini dilaksanakan pada pukul 13.00 WIB di Musholla Al Himah MTsN 4 Sidoarjo, dengan menghadirkan narasumber dari KUA Kecamatan Tulangan.
Acara dimulai dengan sambutan pertama oleh Kepala Madrasah MTsN 4 Sidoarjo, Ibu Islakhah Wahyuni, M.Pd.I. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan pentingnya pembekalan tentang pernikahan sejak dini kepada remaja, khususnya siswa usia sekolah, agar mereka memiliki pengetahuan dan kesadaran yang benar tentang kehidupan berumah tangga.
“Acara hari ini sangat penting sebagai bentuk edukasi bagi generasi muda. Remaja saat ini hidup di era yang sangat bebas dalam pergaulan. Maka, penting bagi kalian untuk tahu dan memiliki ilmu tentang pernikahan agar tidak terjebak dalam arus kehidupan masa kini yang kerap menyesatkan,” tutur beliau di hadapan seluruh peserta.
Sambutan selanjutnya disampaikan oleh Kepala KUA Kecamatan Tulangan selaku narasumber utama dalam kegiatan ini. Dalam penyampaian materinya, beliau menekankan bahwa perkawinan bukanlah sekadar ikatan antara dua insan, tetapi merupakan tanggung jawab besar yang memerlukan kesiapan mental, emosional, sosial, dan ekonomi.
“Kami harap adik-adik tidak terburu-buru untuk menikah. Masa depan kalian masih panjang dan harus dipersiapkan dengan matang. Fokuslah terlebih dahulu pada pendidikan, cita-cita, dan pengembangan diri. Nikah itu indah jika dijalani di waktu yang tepat dengan persiapan yang benar,” pesannya penuh bijak.
Materi yang disampaikan juga mencakup risiko pernikahan usia dini, pentingnya pendidikan sebagai bekal hidup, serta bagaimana remaja dapat menjaga pergaulan yang sehat dan sesuai nilai-nilai agama dan budaya. Para siswa terlihat antusias mengikuti pemaparan materi, bahkan beberapa di antaranya aktif bertanya dalam sesi diskusi.
Sebagai penutup rangkaian acara pembukaan, kegiatan BRUS ditutup dengan doa bersama, memohon kepada Allah SWT agar seluruh siswa mendapatkan ilmu yang bermanfaat dan mampu mengaplikasikannya dalam kehidupan sehari-hari, serta menjadi generasi muda yang bijak dalam bersikap dan menentukan pilihan hidup.
Kegiatan BRUS ini menjadi salah satu bentuk nyata perhatian madrasah terhadap persoalan remaja di era modern. Melalui bimbingan ini, diharapkan para siswa kelas 9 MTsN 4 Sidoarjo mampu memahami bahwa pernikahan bukanlah pelarian dari masalah, melainkan sebuah komitmen jangka panjang yang harus dijalani dengan kesiapan lahir dan batin.
Dengan adanya program seperti BRUS, MTsN 4 Sidoarjo berkomitmen mencetak generasi yang berilmu, berakhlak, dan siap menghadapi tantangan zaman. Edukasi ini diharapkan menjadi bekal awal bagi para siswa dalam membangun masa depan yang lebih baik, cerah, dan gemilang. (arm_26)
